Marhento W.: Begitu lama mereka merencanakan.....
Black Campaign Terhadap Anand Krishna Sudah Dilakukan Sejak tahun 2005
hukum.kompasiana.com
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, 10 Agustus 2011, Saksi JPU Marta Berliana Tobing SH, Dian Maya Sari kembali mangkir untuk ketiga kalinya, kali ini Dian Maya Sari memberikan surat keterangan sakit.
Unlike · · Unfollow Post · Share · 13 hours ago
You, Ajeng Rusty, Su Rahman and 3 others like this.
Marcus Bager: ketakutan para penganut agama?
12 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: antara lain ketakutan para pemuka agama yg takut kehilangan umatnya, apabila umat beragama menjadi kritis dan tidak tergantung lagi pada para pemuka agama.
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: mereka memanfaatkan praktek hukum yang buruk di indonesia yang penuh mafia peradilan.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: benarkah dilakukan oleh pemuka agama? terbukti atau sekadar prasangka? Kalau terbukti, beberkan di sini. Aku akan jadi orang terdepan yang mengganyangnya. Kalau tidak, mari kurangi berburuk sangka dan menebar perpecahan. bangsa ini sudah sarat dengan masalah. jangan ditambah dengan persoalan-persoalan seperti ini
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: itu sedang di proses di pengadilan. diperjuangkan secara hukum.
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: kita orang2 yang berjuang bukan dengan cara anarkis di jalanan.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: Maaf, Ngah. Pertanyaanku, bukan peradilannya, tetapi benarkah ini konspirasi pemuka agama? kalau benar, aku akan mengganyang mereka
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: coba saja selidiki sendiri. kalau aku jawab kemungkinan nanti akan didebat lagi.
11 hours ago · Like
Marcus Bager: Ketut Syahruwardi Abbas ini ngawur juga.. buat apa dibeberkan di sini? gak ada gunanya.... kalau dibeberkan di pengadilan.. padahal pengadilannya sudah jelas buruk....... dan anda itu lebih ngawur lagi menyatakan diri sebagai orang terdepan yang mau mengganyang.. hehee...... belum sampai mengganyang, anda sudah akan tergannyang habis oleh mafia itu...
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: Marcus Bager: saya tidak suka berburuk sangka. tapi kalau memang benar ada ada konspirasi busuk sepereti itu, aku yang akan mengganyang. aku bukan pengecut. serius. asal terbukti. anda boleh lihat apa yang pernah aku lakukan di zaman orde baru. aku tak takut penjara. aku tak takut senjata. kalau itu kebenaran, aku akan lawan. percayalah. tapi beri aku kebenaran, bukan prasangka
11 hours ago · Like
Marcus Bager: Ketut Syahruwardi Abbas: kalau mau mengganyang, kumpulkan bukti.. strukturkan kasusnya.. bikin argumen yang kuat..... cari dukungan publik...dst...dst......
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: yang aku tahu, di pengadilan anand krishna tidak ada pembeberan konspirasi itu (tolong koreksi kalau aku salah). tidak ada pembuktian bahwa anand diseret ke pengadilan oleh para pemuka agama.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: Marcus Bager: kok malah aku yang disuruh mengumpulkan bukti? aku sama sekali tidak menuduh ada konspirasi. gimana sih?
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: tak ada bukti atau blm ada bukti, yang jelas aku pernah melihat foto disalah satu acara pengadilan anand krishna banyak orang fpi.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: ah, FPI lagi. ya udah. wassalam, deh
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: jelas pembungkaman orang2 seperti anand krishna ini sangat didukung oleh orang2 fpi, fpi tahu sendirilah berhubungan dgn pemuka agama tertentu.
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: Ketut Syahruwardi Abbas menyerah kalau sudah menghadapi fpi?
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: pemuka agama mana sayang? aku tahu benar yang di belakang FPI itu bukan poemuka agama. ada kekuatan yang sangat jauh dari agama yang mendukung mereka. mereka membawa nama agama. itu urusan mereka. oke. sudahlah
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: bukan menyerah soal FPI-nya. aku hanya konsentrasi pada pernyataan "konspirasi para pemuka agama". Aku tahu persis FPI adalah dagelan politik di negeri ini. aku tahu FPI bukan didukung pemuka agama.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: sangat tidak fair kalau mengaitkan FPI dengan oemuka agama. sangat TIDAK FAIR.
11 hours ago · Like
Ni Nengah Hardiani: Ketut Syahruwardi Abbas: anda bisa saja teriak2 sepuasnya di sini. di jalanan fpi jalan terus memukuli orang2 yg tidak bersalah. kasus terakhir di solo.
11 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: FPI dibentuk untuk kepentingan politik, tapi kemudian dikaitkan dengan pemuka agama yang tidak tahu apa-apa. SANGAT TIDAK FAIR. Kita harus melihat sesuatu tidak hanya darti apa yang mereka teriakkan, tapi juga dari segala sudut pandang. Negeri ini penuh jebakan. Mari kita tidak ikut terjebak
11 hours ago · Like · 2 people
Muhamad Asyifudin: Ketut Syahruwardi Abbas.. yg anda maksud/ dikategorikan sebagai " pemuka agama " itu yg seperti apa ? atau contohnya siapa ? aku jadi pengin tahu...
9 hours ago · Like
Ketut Syahruwardi Abbas: Muhamad Asyifudin: paling tidak, yang ada di otakku adalah semacam Buya Syafii Maarif, Romo Mangun, dan ribuan mereka yang mengabdi di pedesaan, membangun masyarakat, ribuan yang hidup di antara rakyat miskin, memberi mereka pemahaman dan optimisme, ribuan yang mendirikan panti asuhan dan menyayangi orang-orang papa. Mereka banyak sekali. sangat tidak sebanding dengan "jumlah" orang yang menggerakkan FPI (yang saya anggap bukan pemuka agama). Saya mengenal pedanda, pendeta, pastur, ustad, ulama, bikku, yang dengan tulus memimpin umatnya dengan sabar. sedih sekali kalau orang-orang semacam ini dicerca. Saya kenal banyak pemimpin pesantren, mereka mengajak santri-santrinya bekerja di sawah (sebab santrinya tidak ditarik bayaran), saya mengenal banyak pengelola yayasan yang menghabiskan hidupnya membina ratusan anak2 papa, memberi mereka bea siswa, menyayangi mereka bak anak sendiri. mereka melakukannya atas dasar keyakinan agama. merekalah pemuka agama. bagaimana saya tega mencerca mereka? saya tahu mereka bekerja keras untuk kemanusiaan. sementara anda, yang mencercanya, apa yang telah anda lakukan?
8 hours ago · Unlike · 2 people
Muhamad Asyifudin: Ketut Syahruwardi Abbas) kalo itu masalahnya sy setuju dengan anda. tapi sebaiknya anda juga jgn terjebak dengan sebutan " pemuka agama " hanya terdiri dari manusia2 tulus dan baik. karena itu hanya sebutan. semoga anda mengerti maksud sy.
8 hours ago · Unlike · 1 person
Ketut Syahruwardi Abbas: Muhamad Asyifudin: terserahlah orang berpikir apa. saya selalu senang bergaul dengan para "pemuka agama" yang tulus, yang bekerja untuk kemanusiaan dan menyayangi orang2 papa. itulah sebabnya saya selalu berusaha meluruskan jika ada yang mengeneralisir persoalan. Saya masih optiomis hidup di negeri ini karena masih sangat banyak orang yang baik. Thank
8 hours ago · Like · 2 people
Muhamad Asyifudin: Ketut Syahruwardi Abbas, sama pak, hanya saja saya tidak pernah optimis kalo negeri indonesia akan maju hanya dengan kebaikan saja tanpa berusaha menghentikan pembodohan2 spiritual ..berdasarkan pengalaman pribadi saya.. sebelum meluruskan sesuatu, sy akan berpikir dulu : apakah ada bedanya setelah di luruskan,, kalo tidak ada bedanya , buat apa diluruskan.. lain halnya jika masing2 individu berusaha menghentikan pembodohan2 spiritual yg sudah dimulai ratusan tahun yg lalu sampai saat ini... pasti masa yg akan datang akan lebih baik... sy berani jamin 100% ( GARANSI... SELAMANYA )...ada yg kurang / salah ? harap maklum... ndak usah di luruskan, seringkali yg berbelok belok bisa membuat lurus sesuatu yg tidak lurus.
7 hours ago · Unlike · 1 person
Tidak ada komentar:
Posting Komentar