Even the bahasa harus saya edit to make it more intelligible atawa mudah dicerna nyam nyam nyam...
Interpretasi Penglihatan Naga dan Malaikat
by Leonardo Rimba II on Sunday, November 20, 2011 at 9:52am
T = Sore, Leo. Aku datang lagi nih untuk berbagi bersamamu, cuman topiknya datangnya dari topikmu yg tanya-jawab itu yg berjudul “Mau Disebut Apapun Istilahnya Tentu Saja Tidak Masalah”.
J = Oh (tentu saja tidak jadi masalah)
T = Membacanya entah kenapa aku sangat tertantang untuk mencoba menjawab penalaran ini sekalian pembelajaran, bukan untuk menggurui dan kalaupun ada kata-kata yg kurang berkenan abaikan saja, jadi seperti menghadapi test spiritual perasaanku. Aku coba ya semoga dapet ponten bagus hasil testnya dan menjadi pembelajaran kita semua.
J = Oh (amin)
T = Satu persatu akan ku jawab dengan berusaha benar dan dengan tidak ada maksud apa-apa, untuk pelajaran saja dan bagi-bagi pengalaman, begini:
1) Penglihatan Naga, ternyata si penanya bisa melihat alam lain dalam penglihatan bathinnya sehingga bisa melihat pergerakan di luar nalar manusia. Naga adalah symbol alam gaib yg kuat yg sering orang puja untuk perlindungan dan membawa berkah bagi lingkungannya. Naga yg dilihat yg berjalan di lingkungan perkantorannya itu benar adanya, dan itu adalah roh naga yg dipuja oleh pemilik gedung atau kantor dan diharapkan untuk melindungi perkantoran itu dari serangan luar sehingga langgeng, karena naga adalah symbol paling tinggi dalam dunia gaib, dan juga symbol paling tinggi di dunia agama yaitu syaitan atau dajjal. Jadi naga sangat dipuja oleh kaum tertentu, itu penglihatan saya dan ahli-ahli kungfu dari jaman dahulu. Jadi yg terlihat itu adalah manifestasi dari pengikut naga itu sendiri, yg selalu ada bila naga itu kemana perginya dan datang mengajak bertarung dalam pelajaran kungfu, dan apabila bisa dikalahkan itu berarti si penanya bisa mengalahkan energy negatip dari antek-antek naga tadi yg pasti menguasai di setiap ruang gedung itu sehingga si penanya bisa langgeng bekerja disitu walaupun sang naga selalu mengider ngider 24 jam di gedung itu.
Kejadian ini benar dan bisa dilihat oleh orang yg khusus dan tidak salah dalam penglihatannya. Simbol Naga di gedung-gedung banyak, salah satunya ada di gedung BSD JUNCTION dan ITC BSD di kota ku dan dimana aku juga punya usaha. Itu naga melingkari dua gedung itu dan kepalanya yg sangat besar dan suka ngangguk-ngangguk dan kedip-kedip dan berwarna emas menghadap ke arah kota Tangerang dan berada di puncak gedung BSD JUNCTION, ekornya yg bersayap itu menghadap Teras Kota berada di puncak gedung ITC BSD. Di persimpangan BSD JUNCTION itu sering terjadi tumbal tabrakan maut, sebulan 3 kali, silahkan melihatnya bila mampu.
2) Berjalan di Gurun Pasir, itu symbol perjalanan di dunia ini yg penuh jatuh bangun sampai tiba saatnya, dan ketemu bangunan yg jelek itu symbol perberhentian terakhit, ditolak itu symbol dari belum waktunya kita berhenti dari badai perjalanan dunia ini; terlihat lambang agama dan disuruh belajar di dunia itu symbol ketidak-benaran kita di dalam melakoni spiritual keagamaan kita yg masih campur-aduk dengan hal-hal keinginan jiwa yg liar dan harus kita benahi. Keinginan merebut tasbih: tasbih itu symbol dari meditasi atau perenungan jiwa kita dalam ber-spiritual dan ber-agama, tasbih terlihat bagus itu symbol kerinduan roh kita akan hal yg benar dari symbol-symbol spiritual tadi yg belum terlaksana, pengaruhnya banyak sekali hasilnya bisa positip bisa juga negatip tinggal dipilih saja jalannya.
3) Tidur dan melihat tubuh kita sendiri itu manifestasi kecerdasan dari otak kita bukan karena kita keluar dari tubuh kita dan melayang-layang di udara, tetapi itu terjadi hanya di dalam batok kepala kita sendiri dan itulah hebatnya computer otak di dalam memainkan peranannya dengan alam bawah sadar kita. Karena apa mata kita melihat sesuatu yang real dan konkret karena ada berkas-berkas cahaya yang dipantulkan sesuatu ini yang masuk ke retina mata kita, lalu input data indrawi ini (dalam wujud partikel foton) diteruskan ke otak dan diubah menjadi informasi neural untuk ditafsirkan otak, sehingga kita bisa melihat dan memahami objek real yang kita lihat ini.
Nah, suatu “tubuh astral” atau suatu “roh” yang tak berdaging, tubuh non-protoplasmik, yang tak memiliki sepasang mata yang real dan konkret, tentu saja tak bisa menerima input cahaya yang dipantulkan dari tubuh jasmaniah atau dari benda-benda yang termasuk ke dalam dunia empiris. Dengan kata lain, semua pengalaman PDK atau PKT sebetulnya hanyalah halusinasi dan fantasi, tak real ada, yang berlangsung hanya dalam tempurung otak manusia karena dipicu oleh berbagai macam faktor internal maupun eksternal. = (Ioanes Rakmat).
Bermeditasi di makam keramat wali dan melihat penglihatan itu sebenarnya manifestasi dari alam kuburan atau bawah kuburan, baik itu kuburan siapa pun itu. Alam kuburan selalu ber-energi negatip dan tidak ada yg positip, di kuburan selama penglihatan saya hanya ada energy negatipnya yg sering orang bilang the setan, dan kuburan adalah symbol media alam maya dan alam gaib di dunia ini, dan di kuburan itu tidak ada yg namanya roh orang mati masih disitu tetapi manifestasi dari the setannya yg berupa dan berwujud seperti si mati masih bergentayangan memang, tetapi itu bukan si mati atau kalau kata-kata orang kejawen itu saudara sedulurnya yg tinggal di bumi ini yaitu the setan, sedang kan media alam maya dan gaib yg di udara yaitu atmosfir yg kita hirup ini itu sering di sebut-sebut paranormal dengan awan gelap, sebenarnya itu symbol alam maya yg banyak sekali pintunya, yg mana the dukun dari dunia ini bila masuk ke pintu-pintu itu akan berjumpa dengan raja-raja jaman dahulu, kerajaan-kerajaan jaman dahulu, pemimpin-pemimpin jaman dahulu dll yg akhirnya dipuja-puja dan disakralkan, dan bila masuk lebih dalam lagi barulah dinamakan sudah masuk ke alam gaib yaitu tempatnya the setan bercanda-ria, barulah kita akan sembah-sembah engkong-engkong datanglah sama cucu di dunia ini. Kalau symbol tempat sang pencipta ada di atas alam gaib, jauh di atas itu sering orang bilang langit ke tujuh dan seterusnya, tetapi itu tidak gampang kita sampai kesana karena pasti nyangkut dahulu di alam maya dan gaib ini. Disitu susahnya, kalau manfaatnya itu tergantung pribadi masing-masing yg menerima.
4) Kepribadian dua dan bisa becakap-cakap. Setiap manusia mempunyai dua kepribadian yaitu kepribadian rohnya sendiri dan kepribadian jiwanya sendiri, dan keduanya itu selalu bertolak belakang di dalam memberikan intuisi kepada kita, yg satu selalu berlandaskan napsu dunia dan yg satu selalu berlandaskan spiritual. Hal ini sering terjadi pada diri kita bilamana kita hendak melakukan sesuatu perbuatan yg salah pasti ada dualisme yg salng bertolak belakang. Nah ini pada orang-orang yg mempunyai perlakuan yg khusus bahkan bisa berdialog seperti kita bercakap-cakap saja layaknya, dan kekuatan intuisi itu bisa ditransfer melalui mulut sehingga kita bisa berbicara tanpa putus, bahkan bisa dituangkan dalam tulisan yg tanpa putus mengalir begitu saja seperti yg saya lakukan sekarang di dalam penulisan ini. Itu namanya kekuatan intuisi dari roh dan jiwa kita dan bisa memberikan kita solusi-solusi yg baik, bahkan sering juga menjebak kita dalam hal-hal yg negatip, jadi semuanya harus tetap dikontrol dengan mental kita atau logika kita. Berbeda kalau kita berbicara dengan mahkluk cahaya atau astral, itu bukan di dalam diri kita tetapi berbicara saling berhadapan dan saling menatap, saling sentuh bahkan saling melemparkan senyum atau seringai.
5) Sewaktu kelahiran anak saya ada ada energy yg kuat menyinari dan masuk ke dalam tubuh anak saya, yaitu tadi bisa dilihat dari alam maya dan alam gaib dan alam sang pencipta, tetapi yg pasti energinya datangnya dari langit, jadi kita sebut energy langit. Cuman apakah energy itu datangnya dari tempat yg baik apa bukan itu perlu dilihat dan diuji, kalau itu datangnya dari alam maya dan gaib itu disebabkan tubuh kita ini memang sudah ada simbol-simbol neraka yg mana bila ada symbol itu the setan pasti ingin masuk dan bersemayam. Sebagai contoh dimana daerah banyak symbol gaib (neraka) pasti the setan suka bersemayam disitu, dan daerah itu akan dilanda kesusahan, kemiskinan, kesialan dll. Misalnya tempat-tempat keramat, goa-goa keramat, perdukunan, tempat pesugihan, bahkan tempat-tempat usaha bukannya tambah bagus tapi malah susah. Sempat bagus tetapi akhirnya susah lagi bahkan minta tumbal, jadi bila ada hal-hal yg bersifat supranatural jangan dahulu terus gembira tetapi perlu diuji ke depannya.
Ke depannya apakah si anak mempunyai kemampuan rata-rata dari manusia biasa ? Itu pasti benar karena the setan memang punya kemampuan rata-rata lebih dari the manusia makanya dipuja-puja, karena kalau itu datangnya dari sang pencipta pasti tidak seperti itu jalannya, tidak bersifat laduni tetapi ada dan sacral dan tidak suka-suka datangnya, tetapi kalau dari the setan selalu bersifat wah dan laduni agar tetap dipuja. Itu namaya tipuan alam maya.
6) Masalah agar teman-teman jangan dengki itu tergantung dari perlakuan kita, bila kita bisa berbaur dan tidak menonjolkan kelebihan dan prestasi kita, biasanya kita akan diterima di kalangan masyarakat, walaupun kita dengan segudang prestasi.
7) Berdoa dan ketemu Tuhan. Sampai sekarang saya belum pernah bertemu dengan Tuhan/Allah secara fisik dan mata bathin tetapi bertemu dengan setan dan antek-anteknya hampir-hampir sering karena mereka ada di dunia ini hanya sejauh napas. Tetapi Allah itu sangat tidak mungkin kita temui dengan tubuh yg fana ini; jangankan dia bertemu presiden juga saya belum pernah kecuali melalui media tv dan surat kabar, kecuali bila nanti tiba saatnya. Allah itu sejauh doa itu benar tetapi bukan berarti kita bertemu langsung secara fisik tetapi melalui kontak doa. Doa itu energy, energy positip yg keluar dari roh kita yg dibawa the malaikat kepadaNya, dan begitu juga dengan jawaban doa kita itu juga energy positip yg diterima roh kita melalui proses doa itu yg dibawa juga oleh the malaikat. Jadi bila kita merasa sedih, gembira, terharu dan lain-lain itu manifestasi dari hasil doa kita dan kontak kita kepadaNya. Itu tinggal penerimaan dari roh kita saja, bila itu kita terima dengan positip maka kita bisa merasakan efek yg positip seperti menangis, bertobat dan lain-lain, tetapi bisa saja juga diterima dengan negatip maka hasilnya juga akan negatip seperti biasa-biasa saja tidak ada apa-apa, tidak ada jawaban dll. Begitu juga dengan penglihatan cahaya itu juga simbol-simbol dari doa kita juga yg benar khusyuk kepadaNya, dan bila kita merasakan perasaan campur aduk, takluk, sampai tidak bisa berbuat apa-apa itu namanya kita lagi bersentuhan dengan energy positip yg besar yg sering orang bilang juga the malaikat. Energy the malaikat memang seperti itu, bila datang kita manusia tidak bisa berbuat banyak, baik itu dalam bentuk doa, meditasi dan fisik. Itu masih dalam bentuk sentuhan energy, bagaimana bila dalam bentuk penglihatan kita manusia tidak akan tahan, dan malaikat-malaikat itu di dunia ini banyak sekali berada baik yg positip maupun yg negatip, tetapi yg negatip lebih banyak disukai manusia bahkan dipropaganda dalam filem horror, dan kekuatannya sama saja. Contohnya: bila kita bertemu dengan kuntilanak atau yg lainnya, jangankan melihat penampakannya, mendengar suaranya saja kita akan terbirit birit lari. Karena apa ? Karena itu malaikat dan energy malaikat. Jangan heran sampai sekarang kuntilanak, genderuwo dan teman-temannya adalah malaikat, malaikat yg jahat, yg mempunyai wajah malaikat yg super ganteng sebenarnya. Makanya saya tidak takut bila ketemu dengan kuntilanak, saya akan bilang tunjukkan wajah asli malaikatmu yg super ganteng, yg sebenarnya bila ditunjukkan juga kitapun akan pingsan kok karena itu kekuatan malaikat, karena saya juga pernah ketemu dengan malaikat yg super ganteng, tidak bersayap, tinggi 3 meter, transparan, wajahnya teduh tapi sangat tegas, membawa pedang terhunus, matanya putih semua dan di sekitarnya dilingkari cahaya pelangi. Melihat saja lemas semua sendi-sendi dan begitu dia berbicara lembut langsung gelap semua kesadaran (pingsan) karena itu energy malaikat.
Jadi yg sering datang dalam doa-doa kita itu berupa energy malaikat yg membawa doa itu; bukan Allah, sangat-sangat tidak mungkin. Begitu juga dengan bila kita bermeditasi, yg penting kita lakukan yg baik sebagai kita manusia adanya, manusia biasa saja, jangan suka cari-cari kesaktian karena itu tidak akan ada habisnya dan ujung pangkalnya karena kita manusia sangat terbatas dan hanya terbatas di dalam dunia fisik, yang akan membuat kita tersesat saja dalam perjalanan kita di dunia ini. Kalaupun ada kelebihan di diri kita biarlah itu kita simpan saja dalam bathin kita dan kita buat pembelajaran bagi kehidupan kita dan menolong sesama manusia, bukan untuk ditonjolkan. Tetapi hebatnya manusia selalu ingin sakti, bisa saja sakti, tetapi itu ibaratnya menjahit serpihan kain ke dalam kain yg lebar, jadi bukan bagian dari kain itu sendiri tetapi tempelan saja yg bisa berakibat negative. Berbeda dengan kain itu sendiri. Begitulah perumpamaan mengenai kepemilikan ilmu laduni, yg asli itu memang sudah dibawa dari lahir, dibawa dalam darah tanpa belajar, tetapi itu kutukan alam maya sebenarnya yg tidak perlu dibanggakan, dan bagaimana lagi dengan yg ditempel-tempel atau dipelajari ?
Nah, begitu Leo, aku berusaha menjawab dan membagi untukmu, bukan mau membanggakan atau menggurui, itu tidak ada gunanya, tetapi untuk pembelajaran dan pengetahuan agar kita bisa sama-sama cerdas. Semoga... Oh ya aku menulis ini sambil mendengar lagu berjudul MY FRIEND THE WIND, semoga dapet ponten 9 dari Leo dari test ujian penalaran ini… wkwkwkwkwkwkkk….
J = Wkwkwkwkwkwkkk….

-Leny Dhamayantie-: Kepala kaya ditekan kebawah ga keruan
6 hours ago · Like · 1
Leonardo Rimba II: Tarik lagi ke atas kalau merasa ditekan ke bawah setelah baca note itu. Tulisan saya menarik ke atas, dan sebagian teman ada yg tulisannya menekan ke bawah. Terkadang saya gabungkan. Terkadang saya cuma oho oho saja seperti di note ini. It's good for balancing. Kalau selama ini kebanyakan ditekan ke atas, maka sekarang ditekan ke bawah. Tanpa ada yg ditekan, tidak terasa enaknya. Yg enak kalau ditekan atau menekan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar